Mau Buat Pintu atau Kabinet HPL? Gunakan Lem HPL Terbaik Ini

Meski memiliki banyak kelebihan, HPL juga memiliki banyak kekurangan. Salah satunya dalam hal aplikasinya. Aplikasi yang tak sempurna bisa menyebabkan HPL lepas. Karena itulah dibutuhkan adhesive yang tidak sekedar baik, namun juga harus terbaik. Tapi apakah jenis dan merk lem HPL terbaik ini?

HPL atau High Pressure Laminate adalah produk yang bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan. Bahan ini memberikan proteksi sekaligus estetika yang baik untuk media yang kurang bagus seperti kayu olahan. HPL bisa digunakan pada kabinet dapur, lantai, komponen bangunan, pintu, hingga furniture. Secara umum, bahan ini tahan lama, punya tampilan variatif, dan memiliki ketahanan yang sangat bagus terhadap panas. Namun dari berbagai kelebihannya ini, bukan berarti HPL tak punya kekurangan. Berikut ini beberapa kekurangan HPL:

Baca Juga : langkah pemasangan hpl dengan lem yang bagus

1. Aplikasi yang kurang cermat bisa membuat produk yang dilapisi kurang rapi
2. Mudah patah sehingga harus diaplikasikan dengan hati-hati
3. Kurang terlihat natural
4. Bagian pinggir perlu difinishing
5. Bila lem yang digunakan kurang baik, lapisan HPL bisa lepas

Bila Anda perhatikan, berbagai kekurangan HPL tersebut bisa diperbaiki hanya dengan dua cara. Yang pertama, adalah aplikasi HPL yang hati-hati. Di sini keterampilan Anda yang diuji. Sedangkan yang kedua adalah lem yang digunakan. Seperti dijelaskan pada poin 5, penggunaan lem yang kurang baik akan menyebabkan lapisan HPL mudah lepas. Yang jadi pertanyaan, lem apa yang sebaiknya digunakan?

Ketika “Baik” Saja Tidak Cukup

Untuk aplikasi HPL yang bagus, lem yang “baik” saja tidaklah cukup. Dibutuhkan lem buat HPL terbaik yang bisa Anda pilih berdasarkan kriteria di bawah ini.

1. Pilih jenis lem laminasi atau pelapisan yang bisa meresap ke dalam media tanpa menghasilkan lapisan film lem.
2. Pilih lem yang kuat dan tahan lama. Apalagi bila HPL hendak digunakan pada lantai hingga produk seperti kabinet dapur.
3. Pilih lem yang digunakan untuk mempermudah aplikasi bahan tersebut.
4. Pilih lem yang aman digunakan, tak mengandung timbal hingga formalin.
5. Pilih lem yang daya sebarnya luas.

Mempertimbangkan berbagai kriteria di atas, lem HPL yang disarankan adalah Eva Phaeton. Selain merupakan lem laminasi, Eva Phaeton juga sangat kuat, tahan lama, mudah digunakan, aman, serta memiliki daya sebar yang luas.

Kelebihan-kelebihan Eva Phaeton tersebut akan membantu penggunaan HPL yang:

1. Tidak menghasilkan glue line
2. Tidak menghasilkan lapisan film lem tebal
3. Kuat sehingga tidak mudah lepas
4. Tahan lama bahkan untuk luar ruangan
5. Aman untuk kabinet dapur

Ultra Phaeton pada dasarnya merupakan PVAc adhesive dengan inner cross linker khusus yang membuatnya memiliki berbagai kelebihan di atas. Pasalnya, seringkali lem HPL di pasaran memiliki feature yang tidak lengkap. Misal dari segi keamanan bagus, namun ternyata kurang kuat. Ada juga yang sangat kuat, tapi ternyata tidak tahan air.

Penggunaan lem HPL terbaik Ultra Phaeton juga menawarkan opsi terjangkau karena harganya kompetitif. Anda bisa membelinya mulai harga Rp. 148.000,- per 4 kg. Murah ya? Pada intinya, sebaik apapun HPL, tetap dibutuhkan lem HPL yang bagus untuk aplikasinya yang memuaskan.