Jenis Lem Kayu Tahan Air dan Keunggulannya

Lem kayu berfungsi merekatkan dua bagian kayu agar kokoh. Sementara, seiring waktu sambungan tersebut terus terpapar lingkungan. Misalnya saja tumpahan air atau air hujan. Air perlahan bisa melemahkan ikatan lem kayu. Namun semua itu tergantung dari kualitas jenis lem. Jenis lem yang baik akan merekatkan dengan kuat.

Jenis Lem Kayu Tahan Air

Beragam jenis lem tahan air diciptakan dengan formulasi berbeda agar mampu menyesuaikan kebutuhan dari pekerjaan interior lembap hingga aplikasi luar ruangan yang ekstrem.

Baca Juga : Tips Mudah Membersihkan Sisa Lem Kayu Sebelum Finishing

1. Lem PVAc Modifier Single Component

Lem jenis ini merupakan pengembangan dari PVAc standar dengan tambahan bahan modifikasi yang meningkatkan ketahanan terhadap air dan panas. Crossbond X4 termasuk dalam kategori ini. Ia memiliki viskositas seimbang, mudah diaplikasikan, dan menghasilkan sambungan kuat yang tetap lentur. Cocok untuk pekerjaan interior dan semi-eksterior seperti kitchen set, pintu, serta sambungan panel yang kadang terpapar uap air.

2. Lem EVA Based (Ethylene Vinyl Acetate)

Lem berbasis EVA seperti Eva Phaeton memiliki karakter lentur dengan daya rekat cepat. Komposisi ethylene vinyl acetate-nya membuat lem ini cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan kecepatan produksi tinggi tanpa mengorbankan ketahanan terhadap kelembapan. Banyak digunakan untuk laminasi, pembuatan mainan kayu, serta aplikasi ringan yang memerlukan sambungan fleksibel namun kuat.

3. Lem PVAc Solid Content Tinggi

Ultra Phaeton berada dalam kategori ini. Dengan kadar padatan (solid content) yang tinggi, daya rekatnya cukup kuat. Kandungan padatan tinggi membuat lapisan lem tidak mudah larut saat terkena air, sekaligus memperpendek waktu kering.

4. Lem Epoxy

Epoxy adhesive terdiri dari dua komponen resin dan hardener yang bereaksi membentuk ikatan kimia sangat kuat. Daya tahannya terhadap air, panas, dan tekanan, sehingga sering dipakai untuk sambungan.

5. Lem Resorcinol Formaldehyde

Jenis klasik yang digunakan untuk pembuatan kapal kayu, jembatan, atau konstruksi luar ruangan ekstrem. Lem ini tahan terhadap air laut dan panas tinggi, tetapi proses aplikasinya rumit dan harganya relatif mahal, sehingga jarang dipakai untuk keperluan umum.

Keunggulan Lem Kayu Tahan Air

1. Daya Rekat Tetap Stabil di Kondisi Basah

Lem kayu tahan air mampu menjaga kekuatannya bahkan ketika sambungan terkena air atau berada di area lembap. Ini membuat furnitur atau panel kayu tetap kokoh tanpa risiko terlepas.

2. Lapisan Fleksibel dan Tidak Mudah Retak

Lem berbasis EVA dan PVAc memiliki karakter elastis, sehingga sambungan tidak mudah pecah saat kayu memuai atau menyusut akibat perubahan suhu.

3. Finishing Bersih dan Rapi

Lem yang tahan air juga perlu menghasilkan permukaan yang rapi tanpa bekasl glue line.

4. Waktu Kering Lebih Efisien

PVAc dengan formulasi baik cenderung cepat kering, mempersingkat proses produksi tanpa menurunkan daya rekat.

5. Tahan Lama dan Ekonomis

Lem berkualitas tinggi bukan hanya kuat, tapi juga efisien sehingga menghemat biaya produksi.

Pentingnya Memilih Lem Kayu yang Tepat

Lem kayu tahan air berkualitas memastikan produk tetap kokoh, estetis, dan siap menghadapi lingkungan apa pun.

Untuk Anda yang sedang mencari lem kayu yang bagus, silahkan klik banner di bawah ini.