Karena Lem Kayu untuk Finger Joint yang Baik Saja Tidak Cukup

Pada banyak artikel yang lalu, kami telah mengulas mengenai syarat lem kayu untuk finger joint yang baik. Crossbond adalah lem yang kami sarankan dengan segala kelebihannya. Namun jangan salah. Memiliki lem dengan kualitas baik saja sebenarnya tidak cukup. Dalam aplikasi penyambungan menggunakan finger joint, perhatikanlah 3 hal penting di bawah ini:

Karakter Kayu yang Berbeda

Jenis kayu yang Anda gunakan akan menghasilkan perbedaan kualitas finger joint yang diaplikasikan. Kayu dengan substrat lembut seperti pinus akan tertekan saat direkatkan. Sedangkan kayu yang keras seperti mapel, akan sulit diolah dan memerlukan banyak tenaga untuk disambungkan. Di sinilah, keahlian dan kecermatan para pengrajin dibutuhkan. Trial dan error (ujio coba) tak perlu dihindari apalagi untuk kayu-kayu yang belum pernah Anda gunakan.

Pastikan Ukuran dan Pemotongannya Tepat

Kekuatan dan kestabilan finger joint terletak pada dua hal. Yang pertama adalah daya rekat lem kayu untuk finger joint yang baik. Sedangkan yang kedua adalah tingkat ketepatan atau presisi ukuran antar jari-jari finger joint. Jadi, ukurlah dengan hati-hati dan potonglah dengan teliti.

Pilih Lem yang Baik dan Aplikasikan Lem dengan Tepat

Salah satu kelemahan finger joint memang terletak pada sulitnya aplikasi lem yang tepat, bahkan bila lem yang digunakan sangat baik. Hindarilah beberapa lem yang kecepatan keringnya terlalu tinggi. Pada beberapa kesempatan kami mendapati lem yang kering sebelum perekatan terjadi. Bahkan lem mengering saat kami sedang menyebarkan lem pada area lainnya. Tentu ini sangat merugikan bukan?

Lem yang kami sarankan agar proses pengeleman berjalan dengan baik ialah Crossbond. Cara aplikasi Crossbond sebagai lem kayu untuk finger joint yang baik sendiri sangat mudah. Anda tinggal mengoleskannya saja dengan kuas maupun alat lainnya. Setelah itu, biarkan jari-jari finger joint bersatu dan sisa lem keluar (muncrat). Hal tersebut adalah indikasi semua bagian perekatan telah terkena lem. Selanjutnya, Anda tinggal menunggu lem mengering sambil mengaplikasikan clamp press. Untuk membersihkan nodanya, gunakan kain yang dibasahi dengan air. Mudah bukan?